BUOL, Oktober 2025 — Keluarga IKIB turut berbangga kelahiran seorang Profesor dari tanah Buol.
Putra kelahiran Kantanan, Kabupaten Buol, Prof. Dr. Drs. Ir. Samsurizal M. Suleman, M.Si., IPM., C.EIA., QRMA., resmi menyandang jabatan akademik Guru Besar.
Prestasi ini menegaskan kembali tradisi kecemerlangan putra-putri Buol di ranah ilmu pengetahuan dan pengabdian publik.
Perjalanan Akademik yang Panjang dan Berjasa
Prof. Samsurizal menempuh jalur akademik yang panjang dan berkelas. Ia menyelesaikan pendidikan strata 1 di Universitas Tadulako (Untad), melanjutkan studi magister bidang Biologi Lingkungan di Institut Teknologi Bandung (ITB), dan menuntaskan program doktor pada Universitas Padjadjaran (Unpad).
Kombinasi latar pendidikan ini membentuk kapasitasnya sebagai ahli biologi dan lingkungan yang diakui secara nasional.
Dosen Senior dan Peneliti Berpengalaman
Selama lebih dari tiga dekade, Prof. Samsurizal mengabdikan hidupnya pada pengajaran dan penelitian.
Kiprahnya di Universitas Tadulako dimulai sejak 1992 dan mencakup pengajaran beragam mata kuliah biologi dan ekologi, serta kepemimpinan penelitian di bidang keanekaragaman hayati, ekosistem mangrove, dan konservasi flora lokal—termasuk studi mendalam pada keluarga Araceae (tumbuhan keladi).
Karya-karya ilmiahnya telah dipublikasikan di sejumlah jurnal nasional dan internasional, dan beliau kerap dipercaya menjadi tenaga ahli penyusunan dokumen lingkungan seperti AMDAL, RPPLH, serta kajian daya dukung lingkungan di berbagai daerah.
Keahliannya juga banyak dimanfaatkan dalam pengelolaan kawasan konservasi di Sulawesi Tengah, seperti Gunung Tinombala dan Tahura.
Pemimpin Akademik dan Pembina yang Merendah
Selain aktivitas riset dan pengajaran, Prof. Samsurizal pernah menempati sejumlah posisi pengelola akademik.
Saat ini beliau menjabat Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Pascasarjana Universitas Tadulako dan aktif dalam organisasi profesi seperti Perhimpunan Biologi Indonesia dan Perhimpunan Cendekiawan Lingkungan Indonesia.
Meski memiliki sederet penghargaan dan jabatan, beliau dikenal rendah hati serta dekat dengan mahasiswa—memandang menjadi pendidik sebagai tanggung jawab moral untuk mendidik dengan hati, bukan sekadar mentransfer ilmu.
Kebanggaan Buol yang Menular
Atas nama keluarga besar IKIB, kami menyampaikan selamat setulus-tulusnya kepada Prof. Dr. Drs. Ir. Samsurizal M. Suleman.
Pencapaian beliau bukan hanya kebanggaan pribadi atau institusi, tetapi juga kebanggaan kolektif masyarakat Buol. Keberhasilan ini diharapkan menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda Buol untuk terus berkarya, menuntut ilmu, dan mengabdi bagi daerah serta bangsa.
Ketua Umum PB IKIB menyatakan, “Dengan capaian ini, semoga semakin banyak putra-putri Buol yang terdorong meraih prestasi di bidang ilmu pengetahuan dan pengabdian masyarakat.”


0 Komentar