Matangkan Pengukuhan, Pengurus IKIB Audiens dengan Gubernur Sulteng, Anwar Hafid

 

Palu, 12 Mei 2025 — Pengurus Ikatan Keluarga Indonesia Buol (IKIB) melakukan audiensi dengan Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si di kediaman beliau, Jalan Samratulangi, Senin pagi (12/5).

Audiensi ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum PB IKIB terpilih, Syamsudin Kuntuamas, didampingi Sekretaris Jenderal Dr. Jamaluddin Sakung, serta Ketua Panitia Pengukuhan Dr. Mohammad Fizal Masdul, S.Pd.

Dalam kesempatan tersebut, tim pengurus secara resmi mengundang Gubernur Anwar Hafid untuk hadir dan memberikan sambutan dalam acara Pengukuhan Pengurus PB IKIB Periode 2025–2030 yang akan digelar pada Sabtu, 17 Mei 2025 pukul 08.00 WITA di Aula BPSDM Provinsi Sulawesi Tengah.

"Audiensi ini sebagai bentuk penghormatan sekaligus mengundang langsung Bapak Gubernur untuk hadir pada pengukuhan pengurus IKIB," ujar Ketua Umum Syamsudin Kuntuamas kepada media usai audiensi.

Sementara itu, Sekretaris Panitia, dalam keterangannya menambahkan bahwa sebelum prosesi pengukuhan, akan digelar Seminar UMKM bersama Bank Indonesia yang diinisiasi oleh Wahid, sespri anggota DPR RI Dapil Sulteng, Muhidin M. Said.

Sebagai informasi, IKIB merupakan organisasi atau paguyuban warga Buol pertama dan tertua di Indonesia, berdiri sejak tahun 1997 dengan ketua umum pertama Abdul Karim Mbou. Hingga kini, IKIB menjadi satu-satunya wadah resmi warga Buol yang diakui di tingkat nasional.

Dalam pertemuan itu, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan apresiasi atas peran IKIB selama ini serta menyatakan kesediaannya untuk hadir pada pengukuhan mendatang.

"Terima kasih sudah datang mengundang kami. Insya Allah kami hadir," ujar Gubernur Anwar Hafid, yang saat ini dikenal dengan tagline BERANI (Bersama Anwar – Reni).

Beliau juga menyampaikan bahwa potensi daerah Buol sangat besar, mulai dari sektor pertanian, tambak, hingga tambang. Khusus untuk sektor tambang, Gubernur menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat melalui koperasi agar manfaatnya benar-benar dirasakan langsung oleh warga sekitar.

"Kami tidak akan mengeluarkan IPR kalau tidak jelas koperasinya, dan harus benar-benar melibatkan masyarakat di daerah tambang itu," tegas Gubernur yang pernah menjabat sebagai Bupati Morowali selama dua periode tersebut.

Atas nama keluarga besar IKIB, kami menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari Bapak Gubernur dan jajaran. Semoga sinergi ini terus berlanjut demi kemajuan bersama.

0 Komentar